Tips dan Trik Spreadsheet yang Wajib Kamu Tahu

Baru coba belajar pakai Google Sheets tapi masih kesulitan? Jangan khawatir, pelajari tips dan trik Spreadsheet terbaru dan terlengkap di sini!

Daftar Isi

[tampilkan]
[sembunyikan]

Kamu mungkin sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Google Sheets. Ya, salah satu tools buatan Google ini memang sangat membantu kamu untuk mengolah data. 

Coba kamu bayangkan, Google Sheets itu layaknya sebuah kalkulator yang bisa kamu akses di mana saja dan kapan saja asalkan ada koneksi internet. Di sini, kamu bisa membuat tabel, input data, bahkan grafik.

Enaknya lagi, Google Sheets gratis dan bisa diakses oleh banyak orang. Jadi, misalnya kamu sedang membuat tabel untuk kerja kelompok, mereka juga bisa ikut mengakses dan mengisi data yang sama. 

Google Sheets memiliki lembar kerja atau biasa disebut spreadsheet yang merupakan salah satu alat penting dalam dunia bisnis dan keuangan. Spreadsheet dapat membantu mengelola data, melakukan perhitungan, dan menyajikan informasi dengan lebih mudah dan efisien. Namun, tidak semua orang tahu bagaimana menggunakan spreadsheet dengan optimal.

Dalam artikel ini, Tim Belajar Lagi akan memberikan informasi lengkap tentang Google Sheets serta beberapa tips dan trik spreadsheet yang wajib kamu tahu. Dari cara mengatur tampilan hingga menggunakan rumus-rumus yang berguna, kamu akan mempelajari berbagai teknik yang akan membuat penggunaan spreadsheet kamu lebih produktif dan efektif. 

Jadi, simak terus artikel ini untuk mengetahui tips dan trik spreadsheet yang bisa meningkatkan produktivitas kamu!

Sejarah Terciptanya Google Sheets

Alt text gambar: Sejarah Terciptanya Google Sheets

Google Sheet dibuat oleh Google sebagai bagian dari suite aplikasi Google Drive pada tahun 2006. Sebelum Google Sheets, aplikasi spreadsheet terkenal adalah Microsoft Excel, Lotus 1-2-3, dan Quattro Pro. Namun, aplikasi-aplikasi tersebut lebih bersifat desktop dan membutuhkan instalasi pada komputer, sehingga tidak dapat diakses secara online.

Seiring perkembangan teknologi, Google memutuskan untuk membuat aplikasi spreadsheet yang dapat diakses secara online. Tujuannya adalah untuk memberikan kemudahan akses dan kolaborasi bagi pengguna. 

Pada awalnya, Google Sheet masih memiliki fitur yang terbatas dan belum dapat bersaing dengan aplikasi desktop seperti Microsoft Excel. Namun, seiring waktu, Google Sheet terus dikembangkan dan ditingkatkan fiturnya agar dapat lebih baik dari aplikasi spreadsheet lainnya.

Salah satu kelebihan dari Google Sheet adalah kemampuannya untuk diakses dan diedit secara bersamaan oleh beberapa orang dalam waktu yang sama. Hal ini memudahkan pengguna untuk bekerja secara kolaboratif dan menghemat waktu. 

Selain itu, Google Sheet juga memiliki integrasi dengan aplikasi lain seperti Google Forms dan Google Drive, yang membuat pengelolaan data menjadi lebih efektif dan efisien.

Sejak diluncurkan pada tahun 2006, Google Sheet terus mengalami peningkatan dan inovasi fitur. Kini, Google Sheet menjadi salah satu aplikasi spreadsheet yang populer dan banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Aplikasi ini juga menjadi bagian penting dari layanan Google yang ditawarkan kepada pengguna secara gratis.

Tips dan Trik Spreadsheet Paling Penting

Berikut adalah beberapa tips dan trik spreadsheet yang wajib kamu tahu agar dapat menggunakan Google Sheets atau aplikasi spreadsheet lainnya dengan lebih efektif dan efisien:

1. Gunakan shortcut keyboard

Shortcut keyboard dapat membantu kamu dalam menghemat waktu dalam melakukan operasi di spreadsheet. Beberapa shortcut yang wajib kamu ketahui di antaranya:

  • Ctrl+C (atau Command+C untuk pengguna Mac) untuk menyalin data atau sel yang dipilih
  • Ctrl+V (atau Command+V untuk pengguna Mac) untuk menempel data atau sel yang disalin sebelumnya
  • Ctrl+X (atau Command+X untuk pengguna Mac) untuk memotong data atau sel yang dipilih
  • Ctrl+Z (atau Command+Z untuk pengguna Mac) untuk membatalkan perintah sebelumnya
  • Ctrl+Y (atau Command+Y untuk pengguna Mac) untuk mengulangi perintah yang terakhir dibatalkan
  • Ctrl+F (atau Command+F untuk pengguna Mac) untuk mencari data dalam spreadsheet
  • Ctrl+A (atau Command+A untuk pengguna Mac) untuk memilih seluruh data di dalam spreadsheet
  • Ctrl+B (atau Command+B untuk pengguna Mac) untuk membuat teks menjadi tebal
  • Ctrl+I (atau Command+I untuk pengguna Mac) untuk membuat teks menjadi miring
  • Ctrl+U (atau Command+U untuk pengguna Mac) untuk memberi garis bawah pada teks
  • Ctrl+K (atau Command+K untuk pengguna Mac) untuk membuat hyperlink pada teks yang dipilih
  • Ctrl+Shift+S (atau Command+Shift+S untuk pengguna Mac) untuk menyimpan file spreadsheet dengan nama baru
  • Ctrl+Shift+V (atau Command+Shift+V untuk pengguna Mac) untuk menempel data atau sel yang disalin dengan format yang sama

 

2. Menggunakan formula dan fungsi

Google Sheets menyediakan banyak formula dan fungsi bawaan yang dapat membantu kamu dalam menghitung data di spreadsheet. Berikut ini beberapa contoh formula dan fungsi yang dapat kamu gunakan di Google Sheets:

  • SUM: Fungsi ini digunakan untuk menjumlahkan beberapa angka. Misalnya, untuk menjumlahkan angka dari sel A1 hingga A5, kamu bisa menuliskan formula =SUM(A1:A5).
  • AVERAGE: Fungsi ini digunakan untuk menghitung rata-rata dari beberapa angka. Misalnya, untuk menghitung rata-rata dari angka di sel A1 hingga A5, kamu bisa menuliskan formula =AVERAGE(A1:A5).
  • COUNT: Fungsi ini digunakan untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka. Misalnya, untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka di sel A1 hingga A5, kamu bisa menuliskan formula =COUNT(A1:A5).
  • MAX: Fungsi ini digunakan untuk menampilkan nilai maksimum dari beberapa angka. Misalnya, untuk menampilkan nilai maksimum dari angka di sel A1 hingga A5, kamu bisa menuliskan formula =MAX(A1:A5).
  • MIN: Fungsi ini digunakan untuk menampilkan nilai minimum dari beberapa angka. Misalnya, untuk menampilkan nilai minimum dari angka di sel A1 hingga A5, kamu bisa menuliskan formula =MIN(A1:A5).
  • IF: Fungsi ini digunakan untuk membuat pernyataan logika. Misalnya, untuk menampilkan teks "Lulus" jika angka di sel A1 lebih besar dari atau sama dengan 70 dan menampilkan teks "Tidak Lulus" jika angka di sel A1 lebih kecil dari 70, kamu bisa menuliskan formula =IF(A1>=70,"Lulus","Tidak Lulus").
  • CONCATENATE: Fungsi ini digunakan untuk menggabungkan beberapa teks menjadi satu. Misalnya, untuk menggabungkan teks "Halo" dan "Dunia" menjadi "Halo Dunia", kamu bisa menuliskan formula =CONCATENATE("Halo"," ","Dunia").
  • VLOOKUP: Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai dalam tabel dan menampilkan nilai yang terkait dengan nilai tersebut. Misalnya, untuk mencari nilai "Apel" dalam tabel di sel A1 hingga B5 dan menampilkan nilai yang terkait dalam kolom kedua (sel B1 hingga B5), kamu bisa menuliskan formula =VLOOKUP("Apel",A1:B5,2,FALSE).

3. Gunakan filter

Filter di Google Sheets adalah fitur yang memungkinkan kamu untuk menampilkan hanya data tertentu yang kamu butuhkan. Dengan menggunakan filter, kamu bisa menyaring data berdasarkan kriteria tertentu dan menampilkan hanya data yang memenuhi kriteria tersebut. 

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menggunakan filter di Google Sheets:

  • Buka spreadsheet yang ingin kamu filter.
  • Klik tombol panah di bagian atas kolom untuk memilih kolom yang ingin kamu filter.
  • Klik ikon filter di bagian atas kolom yang kamu pilih. Ikonya biasanya berupa simbol funnel atau ember berlubang.
  • Setelah kamu mengklik ikon filter, maka akan muncul tampilan filter dengan daftar kriteria yang tersedia.
  • Pilih kriteria yang kamu inginkan. Misalnya, jika kamu ingin menampilkan hanya data dengan nilai lebih dari 70, pilih kriteria "Lebih Besar Dari" dan ketik angka 70 di kotak sebelahnya.
  • Klik "Apply” atau “Terapkan" untuk menampilkan data yang memenuhi kriteria yang kamu pilih.
  • Untuk menghapus filter, klik ikon filter kembali dan klik "Hapus Filter".

4. Gunakan format kondisional 

Format Kondisional (Conditional Formatting) adalah fitur di Google Sheets yang memungkinkan kamu untuk memformat sel atau range sel berdasarkan kondisi tertentu. Dengan menggunakan Format Kondisional, kamu bisa menonjolkan data penting, membedakan nilai tertentu, atau mengidentifikasi data yang memenuhi kondisi tertentu. 

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menggunakan Format Kondisional di Google Sheets:

  • Buka spreadsheet yang ingin kamu format kondisional.
  • Pilih sel atau range sel yang ingin kamu format kondisional.
  • Klik "Format" di bagian atas toolbar dan pilih "Format Kondisional".
  • Pilih jenis format kondisional yang kamu inginkan dari daftar opsi yang tersedia. Misalnya, "Color Scale" untuk memberi warna pada sel berdasarkan nilai, atau "Text Color" untuk mengubah warna teks berdasarkan kondisi.
  • Atur kriteria kondisi yang kamu inginkan. Misalnya, jika kamu ingin memberi warna hijau pada sel yang nilainya lebih besar dari 80, pilih "Minpoint" dan ketik angka 80 di kotak sebelahnya.
  • Atur format yang ingin kamu gunakan untuk sel yang memenuhi kondisi. Misalnya, jika kamu ingin memberi warna hijau pada sel yang nilainya lebih besar dari 80, pilih warna hijau di daftar warna yang tersedia.
  • Klik "Done" untuk menerapkan format kondisional pada sel atau range sel yang kamu pilih.

5. Gunakan chart

Grafik atau Chart adalah fitur di Google Sheets yang memungkinkan kamu untuk memvisualisasikan data dalam bentuk grafik. Dengan menggunakan grafik, kamu bisa dengan mudah melihat tren dan pola dalam data, serta membuat presentasi data yang lebih menarik. 

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menggunakan grafik di Google Sheets:

  • Buka spreadsheet.
  • Pilih sel atau range sel yang ingin kamu buat grafik. Pastikan bahwa data yang kamu pilih sudah terstruktur dengan baik, sehingga mudah untuk diubah menjadi grafik.
  • Klik "Insert" di bagian atas toolbar dan pilih "Chart".
  • Pilih jenis grafik yang kamu inginkan dari daftar opsi yang tersedia. Misalnya, "Column" untuk grafik batang, atau "Line" untuk grafik garis.
  • Sesuaikan pengaturan grafik sesuai kebutuhan. Kamu bisa mengubah judul grafik, sumbu, label data, dan pengaturan lainnya.
  • Klik "Selesai" untuk menambahkan grafik ke spreadsheet kamu.

Setelah grafik ditambahkan ke spreadsheet kamu, kamu bisa dengan mudah mengubah atau menyesuaikan grafik tersebut kapan saja. Kamu bisa mengubah jenis grafik, menyesuaikan pengaturan, atau menambahkan data baru ke grafik.

6. Import data

Mengimpor data ke Google Sheets dapat memudahkan kamu untuk menambahkan data ke spreadsheet kamu tanpa perlu mengetik semuanya secara manual. Ada beberapa cara untuk mengimpor data ke Google Sheets, di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Import data dari file CSV atau TSV: Jika kamu memiliki data dalam file CSV atau TSV, kamu bisa mengimpor data tersebut ke Google Sheets dengan mudah. Caranya adalah dengan klik "File" di bagian atas toolbar, pilih "Impor", lalu pilih "Upload". Pilih file CSV atau TSV yang ingin kamu impor, dan ikuti instruksi untuk menyelesaikan proses impor.
  • Import data dari Google Drive: Jika kamu sudah memiliki data di Google Drive, kamu bisa mengimpor data tersebut ke Google Sheets dengan mudah. Caranya adalah dengan klik "File" di bagian atas toolbar, pilih "Impor", lalu pilih "Dari Drive". Pilih file atau folder yang ingin kamu impor, dan ikuti instruksi untuk menyelesaikan proses impor.
  • Import data dari database: Jika kamu memiliki akses ke database, kamu bisa mengimpor data tersebut ke Google Sheets dengan mudah. Caranya adalah dengan menggunakan add-on seperti "Data Connector" atau "Supermetrics" yang bisa diunduh dari Google Workspace Marketplace. Ikuti instruksi yang diberikan oleh add-on tersebut untuk menyelesaikan proses impor.

7. Gunakan Add-On

Add-On adalah fitur tambahan yang bisa diinstal di Google Sheets untuk meningkatkan fungsionalitas dan produktivitas kamu dalam menggunakan aplikasi spreadsheet tersebut. 

Ada banyak Add-On yang tersedia di Google Workspace Marketplace yang bisa kamu gunakan, mulai dari Add-On untuk mengkonversi mata uang, mengecek ejaan, hingga mengambil data dari sumber eksternal. Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan Add-On di Google Sheets:

  • Buka Google Sheets dan buka spreadsheet yang ingin kamu tambahkan Add-On.
  • Klik "Add-Ons" di bagian atas toolbar, lalu klik "Dapatkan Add-Ons".
  • Cari Add-On yang kamu inginkan dengan mengetikkan kata kunci di kolom pencarian.
  • Klik "Install" untuk menginstal Add-On tersebut ke Google Sheets kamu.
  • Ikuti instruksi untuk menyelesaikan proses instalasi Add-On.
  • Setelah Add-On terinstal, kamu bisa mengaksesnya melalui menu Add-Ons di bagian atas toolbar.
  • Gunakan Add-On tersebut sesuai dengan fungsinya. Misalnya, jika kamu menginstal Add-On untuk mengkonversi mata uang, kamu bisa memilih sel yang ingin kamu konversi, lalu klik Add-On dan pilih Add-On yang telah kamu instal untuk mengkonversi mata uang.

8. Berbagi dan kolaborasi

Google Sheets memungkinkan kamu untuk berbagi spreadsheet dengan orang lain dan bekerja sama secara online di waktu yang sama. Berikut adalah beberapa langkah untuk berbagi dan berkolaborasi di Google Sheets:

  • Buka spreadsheet yang ingin kamu bagikan.
  • Klik tombol "Share" di bagian kanan atas layar.
  • Pilih siapa yang ingin kamu bagikan spreadsheet tersebut. Kamu bisa memilih untuk membagikan kepada orang-orang tertentu dengan mengetikkan alamat email mereka atau membagikannya secara publik dengan memilih opsi “Shared for everyone with the link” atau  "Dapat diakses oleh siapa saja dengan tautan".
  • Setelah kamu memilih siapa yang ingin kamu bagikan spreadsheet tersebut, pilih tingkat akses mereka. Kamu bisa memilih apakah mereka hanya bisa melihat spreadsheet, mengomentari, atau mengeditnya.
  • Klik "Send" untuk membagikan spreadsheet tersebut.

Setelah kamu membagikan spreadsheet, orang lain yang memiliki akses ke spreadsheet tersebut bisa melihat atau mengeditnya, tergantung pada tingkat akses yang telah kamu berikan. Selain itu, Google Sheets juga memiliki fitur kolaborasi real-time, yang memungkinkan kamu untuk bekerja sama dengan orang lain secara online pada waktu yang sama.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan fitur komentar untuk berkomunikasi dengan orang lain dan menandai bagian dari spreadsheet yang ingin kamu diskusikan atau perbaiki.

Dengan berbagi dan berkolaborasi di Google Sheets, kamu bisa dengan mudah bekerja sama dengan orang lain dan mempercepat proses kerja kamu. Selain itu, fitur ini juga memudahkan kamu dalam mengelola data dan memastikan bahwa semua orang bekerja pada versi yang sama dari spreadsheet.

Kenapa Kamu Wajib Menguasai Google Sheets?

Kenapa Kamu Wajib Menguasai Google Sheets?‍
Kenapa Kamu Wajib Menguasai Google Sheets?

Sebagai seorang pengguna komputer atau pekerja kantoran, menguasai Google Sheets merupakan keahlian yang sangat penting. Apalagi untuk kamu yang sehari-harinya punya kewajiban untuk membuat laporan dari berbagai macam data. 

Nah, berikut adalah beberapa alasan mengapa kamu wajib menguasai Google Sheets:

  • Meningkatkan efisiensi kerja: Google Sheets dapat membantu kamu dalam mengelola data, menghitung angka, dan membuat grafik atau tabel dengan cepat dan efisien. Dengan menggunakan Google Sheets, kamu bisa menghemat banyak waktu dan menghindari kesalahan yang sering terjadi jika melakukan perhitungan secara manual.
  • Kolaborasi dan berbagi data: Google Sheets memungkinkan kamu untuk berbagi spreadsheet dengan orang lain dan bekerja sama secara online di waktu yang sama. Fitur kolaborasi ini sangat membantu jika kamu bekerja dalam tim atau ingin membagikan data dengan orang lain secara mudah.
  • Terintegrasi dengan layanan Google: Google Sheets terintegrasi dengan berbagai layanan Google, seperti Google Drive, Google Docs, dan Google Slides. Hal ini memungkinkan kamu untuk dengan mudah mengakses dan mengelola dokumen dan data secara terpusat.
  • Mudah digunakan: Google Sheets memiliki antarmuka yang mudah digunakan dan banyak fitur yang dapat memudahkan pekerjaan kamu, seperti shortcut keyboard, formula dan fungsi, filter, format kondisional, chart, dan masih banyak lagi. Dengan menguasai fitur-fitur tersebut, kamu bisa meningkatkan efisiensi kerja dan menghasilkan laporan atau analisis data yang lebih akurat.
  • Gratis dan dapat diakses dari mana saja: Google Sheets merupakan layanan gratis yang dapat diakses dari mana saja, selama kamu memiliki akses internet. Hal ini memudahkan kamu untuk mengakses dan mengelola data atau dokumen kapan saja dan di mana saja.

Dengan menguasai Google Sheets, kamu bisa meningkatkan efisiensi kerja, serta memudahkan kolaborasi dan berbagi data. Oleh karena itu, bisa menggunakan Google Sheets merupakan keahlian yang sangat penting bagi setiap orang yang bekerja dengan data atau dokumen secara rutin.

Jika kamu merupakan seseorang yang sudah bisa memakai Google Sheets, sekarang saatnya kamu mempelajari hal baru dengan ikut bootcamp di Belajar Lagi

Belajar Lagi menyediakan berbagai macam program mulai dari Fullstack Digital Marketing, Social Media Organic, Search Engine Optimization (SEO), hingga Project Management

Ikut bootcamp di Belajar Lagi memiliki banyak manfaat. Pertama, kamu akan mendapatkan pengetahuan yang lebih terstruktur dan terarah dibandingkan jika belajar sendiri. Selain itu, kamu juga akan memiliki kesempatan untuk berkolaborasi dan berdiskusi dengan rekan-rekan sesama peserta bootcamp, sehingga kamu bisa belajar dari pengalaman dan perspektif orang lain.

Selain itu, di Belajar Lagi, kamu juga akan mendapatkan sertifikat yang dapat dijadikan bukti bahwa kamu telah mengikuti program bootcamp dan berhasil menyelesaikannya. Sertifikat ini bisa menjadi nilai tambah bagi kamu dalam mencari pekerjaan atau mengejar karir di bidang yang kamu pelajari. 

Jadi, tunggu apalagi? Jangan ragu untuk menambah pengetahuan serta pengalaman di Belajar Lagi!

Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.

Related Blog

Jadilah yang pertama tahu

Langganan Newsletter Kami

Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.