11 Skill yang Wajib dimiliki oleh Product Manager di tahun 2023

Berencana menggeluti dunia product manager? Yuk, lihat penjelasan singkat mengenai product manager dan skill yang harus kamu punya di tahun 2023 ini dulu!

Daftar Isi

[tampilkan]
[sembunyikan]

Di sebuah perusahaan, profesi product manager menempati urutan teratas profesi yang sangat penting kehadirannya. Singkatnya, product manager ini akan membuat garis besar dari perencanaan produk baru di perusahaan tersebut hingga melakukan beberapa analisa data yang dapat meningkatkan penjualan.

Nah, karena product manager memiliki tanggung jawab yang sangat besar bagi perusahaan, makanya profesi ini menuntut berbagai skill yang dapat melancarkan tugas-tugas yang nantinya akan ia kerjakan. Lalu, apa saja yah skill yang harus dimiliki? 

Kalau kamu salah satu orang yang ingin meniti karir di bidang ini, sebelum kita membahas beberapa skill yang perlu kamu punya, kamu wajib tahu dulu apa itu product manager dan job desc yang akan kamu kerjakan nantinya. Yuk simak informasinya di sini!

Apa Itu Product Manager?

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, product manager adalah salah satu profesi krusial yang ada di sebuah perusahaan, mengapa begitu? Mari, kita ulas lebih dalam lagi apa itu product manager!

Product manager merupakan profesi yang bertanggung jawab mengenai pengembangan sebuah produk, baik itu di tahap perencanaannya dan juga proses produk itu dibuat hingga produk mendapatkan kesuksesan yang diinginkan. 

Singkatnya, product manager akan membuat ide mentah menjadi solusi yang akan memenuhi berbagai kebutuhan, baik itu dari sisi perusahaan dan juga sisi pelanggan. 

Di dalam lingkup profesinya, product manager ini adalah orang yang akan mengidentifikasi apa saja kebutuhan pelanggan dan juga tujuan bisnis secara garis besar terhadap produk yang akan dibuat. Product manager juga lah yang akan mengumpulkan orang-orang atau membentuk tim untuk menjalankan produk itu hingga akhirnya masuk ke tahap evaluasi.

Mengapa product manager dianggap sebagai profesi yang krusial? Umumnya, perusahaan akan mendapatkan kesuksesan yang berkelanjutan ketika sebuah produk berhasil menjangkau pelanggan. Nah, kesuksesan produk ini sangat bergantung pada kekuatan penawaran atau marketing dari product manager dan tim. 

Apa sih yang menjadi daya tarik profesi ini? Menariknya, profesi ini adalah profesi yang berhubungan erat dengan profesi lainnya, tentunya hubungan ini dilakukan untuk kesuksesan produk yang sedang di bangun. 

Contohnya, product manager akan menghubungi tim keuangan untuk membicarakan biasa akuisisi pelanggan hingga memastikan pengoptimalan biaya produk. Product manager juga akan menghubungi tim sales ketika ingin mendapatkan bantuan untuk meyakinkan pelanggan untuk membeli produk.

Selain itu, product manager juga dituntut untuk profesional dan multi talenta, karena pada dasarnya product manager akan mengerjakan berbagai tugas, mulai dari perencanaan hingga ke pemeliharaan produk. 

Nggak berhenti sampai disitu, product manager juga sering dianggap sebagai profesi yang unik, kenapa? Alasannya adalah karena profesi ini menggabungkan beberapa pengetahuan menjadi satu, yaitu pengetahuan bisnis, pengetahuan dan keahlian teknis, dan juga keterampilan interpersonal. 

Nah, itu lah beberapa hal menarik yang membuat product manager sekarang ini menjadi profesi yang banyak diminati. Tapi, nggak cuma karena itu aja, alasan lainnya adalah karena product manager memiliki dampak yang sangat berarti pada pertumbuhan bisnis di sebuah perusahaan, makanya banyak banget yang mau bekerja sebagai profesi yang satu ini.

Banyak yang masih bingung tentang apa saja yang akan dikerjakan oleh product manager nantinya. Jika dilihat dari arti product manager sendiri, pasti yang ada dipikiranmu adalah tanggung jawab yang besar dan jobdesk yang menumpuk seperti gunung bukan? Eits, jangan salah, job desk seorang product manager ini sangat menarik lho! 

Tapi, sebelum kamu melihat job desk dan skill yang harus dimiliki seorang product manager, kamu juga perlu mengetahui satu hal penting lagi nih! Ternyata, product manager itu ada banyak jenisnya lho! Supaya nantinya kamu nggak bingung, yuk lihat sedikit penjelasannya di bawah ini!

Jenis Product Manager

Ternyata di dalam sebuah manajemen produk terdapat beberapa peran yang bekerja lho. Setiap perusahaan akan menentukan posisi yang berbeda-beda untuk ini, biasanya posisi akan berdasarkan pada penawaran, pelanggan, dan strategi produk yang dibuat. 

Secara umum, semakin besar perusahaan dan portofolionya, semakin banyak juga pemimpin produk yang dibutuhkan di perusahaan tersebut. 

Product manager sering didapatkan dan berkembang dari staff divisi lain, seperti contohnya dari divisi marketing, sales,teknik, hingga manajemen proyek. Contohnya, ketika seorang insinyur yang beralih peran menjadi product manager engineer yang bertugas untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai proses pembuatan produk yang sedang digarap.

Nah, berikut ini beberapa peran product manager yang ada di perusahaan:

  • Product manager. Tugas product manager adalah mengelola seluruh siklus pembuatan produk dan roadmap produk. Ia biasanya akan bekerja dengan teknisi, marketing, sales, pelanggan, staff legal, berbagai pemimpin divisi yang ada di perusahaan, dan parten kemitraan. 
  • Product owner. Posisi ini bertanggung jawab untuk mengkomunikasikan produk mereka kepada pemangku kepentingan lainnya, termasuk dengan pelanggan, manajer bisnis, dan tim pengembang. Ia harus memastikan tujuan dan visi selaras dengan tujuan bisnis yang dibuat. 
  • Growth Product Manager. Tugas posisi ini adalah memberikan hasil atau laporan perkembangan bisnis, retensi pelanggan, pendapatan dari bisnis tersebut, dan lainnya. Posisi ini biasanya akan bekerja langsung dengan pemimpin bisnis.
  • Technical Product Manager. Posisi ini akan bekerja langsung dengan tim engineer untuk membuat spesifikasi inti dan berbagai fitur fungsional lainnya. Beberapa divisi yang akan bekerja dengan posisi ini adalah developer dan technical manager. 
  • Platform Product Manager. Tugas posisi ini adalah membuat dan mengoptimalkan komponen teknis di sebuah produk. Nah, biasanya posisi ini akan bekerja langsung dengan tim engineer.

Sekarang sudah tau dong apa saja jenis product manager di perusahaan? Meskipun memiliki title yang sama, tapi setiap posisinya ternyata memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda bukan? Kalau begitu, saatnya kita lihat job desk apa saja yang akan dikerjakan oleh seorang product manager, yuk!

Job Desk Product Manager

Sebagai Product Manager, penting untuk disadari bahwa posisi ini adalah posisi yang krusial dan sentral dalam sebuah perusahaan. Product manager nantinya akan bertugas untuk mengumpulkan informasi penting yang berhubungan dengan produk, pasar yang akan dituju, pesaing yang akan dihadapi, calon pelanggan, hingga prospek produk kedepannya. 

Selain itu, profesi ini juga akan berinteraksi dengan berbagai departemen untuk memastikan antusiasme dan saran mereka terhadap produk yang sedang di garap. Saran yang didapatkan nantinya akan diterjemahkan menjadi data yang dikumpulkan sebagai dasar pembuatan keputusan untuk memecahkan berbagai masalah di dalam produk yang sedang dibangun.

Sebenarnya, job desk dari profesi ini bisa disesuaikan dengan seberapa besar organisasi ia bekerja. Contohnya, jika kamu bekerja di organisasi yang cukup besar, kemungkinan besar product manager akan tergabung pada tim spesialis. 

Peneliti, analis, dan marketer di organisasi tersebut akan membantu kamu untuk mengumpulkan saran. Sementara itu, pengembang dan desainer akan mengelola tugas pembuatan produk sehari-hari, menyusun desain, mengui prototipe, hingga menemukan bug pada produk.

Product manager pada organisasi yang lebih besar biasanya akan mendapatkan banyak bantuan di setiap job desknya. Tapi, di sisi lain juga mereka memiliki tanggung jawab besar untuk menyelaraskan berbagai divisi untuk bekerja sesuai visi yang sudah ia buat dalam mengembangkan produk.

Sementara itu, kalau kamu berada di organisasi yang lingkupnya lebih kecil, maka kamu akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengerjakan semua jobdesk sendiri. Kamu akan membuat dan bertanggungjawab atas visi yang kamu buat agar produk yang kamu buat mendulang kesuksesan. 

Nah, supaya kamu lebih paham dengan tugas-tugasnya, berikut ini rangkuman job desk product manager di setiap perusahaan:

  • Memahami kebutuhan pelanggan dengan cara mengidentifikasi masalah
  • Memantau pasar dan mengembangkan analisis kompetitif 
  • Menyusun proposal untuk produk
  • Menentukan visi untuk sebuah produk
  • Menyelaraskan visi produk pada semua pemangku kepentingan yang terlibat
  • Memprioritaskan fitur dan juga kapabilitas produk
  • Mengukur, menguji, dan memvalidasi produk yang dibuat. Memastikan produk masih sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
  • Menentukan roadmap dan strategi produk.
  • Meluncurkan produk, dibantu dengan tim marketing dan sales. 
  • Bekerja sama dengan pihak ketiga untuk menjalin kemitraan.

Skill yang Harus dimiliki Product Manager

Setelah mengetahui apa itu product manager, kamu juga perlu tahu apa saja skill yang harus dimiliki oleh product manager! Skill ini nantinya akan membantu kamu mengerjakan berbagai job desk yang sudah disebutkan sebelumnya. Lalu, apa saja sih skill nya? Yuk, kita lihat sama-sama!

ilustrasi skill yang harus dimiliki product manager

1. Mengerti UX dan Pengembangan Web

Product manager tidak perlu melakukan pengkodean atau pemrograman, meskipun begitu alangkah baiknya kamu tetap mempelajari bagaimana mengembangkan web dan juga UX. Hal ini akan mempermudah tim teknik bekerja dan tentunya akan membangunhubungan yang lebih baik dengan tim teknikmu. 

Selain itu, ketika kamu mengerti bagaimana UX bekerja, hal yang akan terjadi adalah kamu bisa dengan mudah mengkomunikasikan desain atau fitur lainnya yang ingin kamu tampilkan di website mu. Bagaimana caranya jika kamu belum mengerti kedua hal ini? Caranya mudah banget!

Kamu bisa mengambil kelas pengkodean sederhana untuk menggali pengetahuan tentang UX ini. Setelah itu, kamu bisa melihat bagaimana deskripsi pekerjaan yang diberikan pada tim teknik untuk mengerjakan produkmu. Bicaralah dengan mereka tentang keterampilan apa yang paling dibutuhkan saat bekerja dengan mereka. Hal ini tentu akan mengurangi beban tim teknik!

2. Melakukan Riset Pasar

Untuk menjadi pemimpin yang sukses dalam mengembangkan produk, product manager harus paham bagaimana pasar yang akan dituju sebagai target. Memiliki pengalaman dalam melakukan riset pasar juga sangat penting untuk kamu miliki. Hal ii akan memudahkan dalam membuat konsep baru dan mengetahui apakah pasar yang dituju pas untuk produk mu.

Nggak cuma itu, kamu juga bisa dengan mudah mengenal bagaimana karakteristik pelanggan mu dan menilai apa saja kebutuhan para pelanggan. Skill ini akan sangat membantu kamu untuk mengembangkan produk baru yang akan digarap. Lalau, bagaimana jika kamu belum memiliki pengalaman meriset pasar?

Kamu bisa melatih skill ini dengan menggunakan free resources. Coba lakukan beberapa riset pasar untuk menguji produk buatan yang ada pada resources tersebut. Setelah kamu mendapatkan ilmu yang mumpuni, barulah kamu bisa menanyakan kepada tim marketing tentang apa saja identifikasi khusus untuk produk atau web yang sedang dibuat? 

Atau kamu juga bisa menanyakan kepada tim SEO tentang tools apa yang mereka gunakan untuk mengukur dampak konten SEO pada produk yang sedang dibuat. 

3. Berpikir Kritis dan Analitis

Salah satu skill yang wajib dimiliki product manager adalah berpikir kritis dan analitis. Sesuai dengan jobdesknya, product manager akan sering menganalisis informasi dan data serta memberikan wawasan yang dapat ditindaklanjuti ke dalam tim internalnya. Skill ini akan membantu product manager untuk memastikan apakah produk sudah layak bagi bisnis dan pelanggan mereka atau belum. 

Di dalam kesehariannya, Product manager juga harus membuat berbagai keputusan mengenai produk, strategi, alokasi waktu, hingga sumber daya yang dibutuhkan. Ia juga haru smeninmbang pilihan yang terbaik dari berbagai macam pilihan yang disuguhkan. Hal inilah yang membuatmu harus mendapatkan skill ini jika ingin menjadi seorang product manager. 

4. Problem Solving

Skill dasar yang harus dimiliki seorang product manager adalah problem solving. Bagaimana tidak? Pekerjaannya pun menuntut untuk membuat sebuah produk atau website yang bisa memecahkan masalah penggunanya bukan? Maka dari itu, skill ini wajib dimiliki oleh para calon product manager!

Bukan hanya berlaku untuk membuat sebuah produk baru, skill ini jua dibutuhkan untuk memecahkan masalah secara internal dan menghasilkan solusi di setiap tantangannya. Untungnya, skill ini sangat mudah untuk dikembangkan, bahkan untuk program manager pemula sekalipun. Bagaimana caranya?

Kamu bisa membayangkan, bagaimana caramu memecahkan masalah di dalam kehidupan sehari-hari. Definisikan masalah secara jelas, sehingga solusi dapat terbentuk dengan tepat. Selain itu, kamu juga bisa menumbuhkan skill ini dengan berempati pada pelanggan saat melakukan brainstorming ide-ide untuk produk baru, 

5. Manajemen Waktu

Seorang product manager akan terus menerus membagi waktu mereka untuk mengerjakan hal ini dan itu. Ia juga harus menyesuaikan dan memilah mana kegiatan yang memiliki prioritas lebih besar daripada yang lainya. Tanpa disadari, ketika menjadi seorang product manager ide, permintaan, dan saran akan datang dari berbagai sudut. Tentu, tidak mungkin semua itu diimplementasikan semuanya bukan?

Karena itu, keahlian manajemen waktumu sangat dibutuhkan di profesi ini. Dengan manajemen waktu yang baik, kamu bisa menangani semua tugas secara efisien dan menentukan apa yang menjadi prioritas tertinggi bagi produk yang sedang dibuat. 

6. Kemampuan Komunikasi

Hampir semua profesi di dunia ini membutuhkan skill komunikasi yang baik, begitu juga dengan product manager. Membuat dan meluncurkan produk yang sukses tentu membutuhkan masukan dari semua pakar, mulai dari designer dan developer, hingga tim marketing. tentunya , hal ini memerlukan kemampuan komunikasi yang baik agar pesan dapat tersampaikan. 

Ketika menggarap sebuah produk, tidak ada hari tanpa menjawab pertanyaan, bertemu dengan klien, dan mempresentasikan perkembangan produk pada atasan. Ini lah beberapa alasan konkret yang menjadikan komunikasi adalah skill utama yang dibutuhkan seorang product manager untuk bekerja. 

Masih dalam lingkup komunikasi, product manager juga dituntut menjadi seorang storyteller yang handal. Profesi ini akan bertugas untuk meyakinkan berbagai orang tentang bagaimana perkembangan dan kelebihan dari produk yang sedang dibuat. Dengan cara penyampaian yang baik, tentu produk mu akan mendapatkan pujian dan antusiasme yang besar bukan?

7. Leadership

Keterampilan sebagai pemimpin pun perlu kamu dapatkan ketika ingin menjadi product manager. Sangat penting untuk memberi dukungan dan motivasi kepada setiap orang yang ada di sebuah tim bukan? Keterampilan ini juga akan menumbuhkan semangat setiap anggota tim untuk bekerja sama dalam membuat produk yang sesuai dengan tujuan perusahaan. 

Selain itu, product manager juga sering kali harus memimpin tim lintas profesi yang memang sedang bekerja sama untuk membuat produk yang sama, seperti dengan tim produk, tim teknik, tim sales, tim marketing, dan tim lainnya. Maka dari itu, kepemimpinan sangat dibutuhkan adar semua tim dapat bekerja untuk menuju ke tujuan yang sama. 

8. Fleksibel

Prioritas dapat berubah setiap hari, bahkan di dalam dunia manajemen produk sekalipun. Suatu hari produk tertentu akan menjadi prioritas, tapi bisa jadi di hari selanjutnya produk ini jadi tidak begitu penting. Hal ini dapat diatasi jika kamu memiliki skill fleksibilitas. Dengan skill ini kamu mampu memikirkan prioritas yang berubah sesuai dengan kebutuhan dan persaingan.

9. Cerdas dalam Berbisnis

Product manager setidaknya harus menempati peran yang strategis dalam sebuah bisnis. Profesi ini juga dituntut untuk mengembangkan visi agar produk yang dibuat selaras dengan tujuan bisnis yang telah dibuat sebelumnya. Nah, untuk melakukan ini, product manager membutuhkan kemampuan menjalankan bisnis yang baik dan cerdas. 

Kemampuan akan pengetahuan bisnis mu sangat penting digunakan di profesi ini, mengapa? Karena pengetahuanmu akan bermanfaat untuk mendorong kesuksesan sebuah produk, contohnya ketika kamu menguasai ilmu bisnis kamu bisa mengendalikan penganggaran, arus kas, hingga margin keuntungan.

Selain itu, ilmu bisnis yang kamu punya juga bisa digunakan untuk memberi gambaran tentang strategi apa yang harus kamu gunakan di lapangan agar hasilnya maksimal.

Meskipun terlihat mudah, memiliki ketajaman pada bisnis ini juga membutuhkan waktu, kamu akan menemukan cara berbisnis mu sendiri ketika sudah berkecimpung di dunia bisnis beberapa tahun.

10. Berpikir Strategis

Apapun yang dilakukan oleh seorang product manager harus dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai strategi. Berpikir strategis ini lah yang dapat menginformasikan bagaimana seorang product manager membuat keputusan dan menetapkan prioritas, menetapkan visi untuk produk, dan menetapkan tujuan untuk mewujudkan visi produk tersebut.

Tapi, apa sih sebenarnya yang dimaksud berpikir strategis itu? Berpikir strategis adalah bagaimana kamu dapat memikirkan tindakan atau keputusan yang dapat menguntungkan dalam jangka panjang. Kamu juga akan berpikir bagaimana pengaruh tindakan yang kamu pada kelangsungan perusahaan secara keseluruhan. 

Intinya berpikir strategis adalah tentang bagaimana kamu menetapkan apa tindakan yang tepat untuk mencapai tujuan tertentu dengan memikirkan pengaruh yang akan kamu pilih di masa mendatang. 

11. Negosiasi 

Apa yang dilakukan seorang product manager ketika bernegosiasi? Di dalam dunia manajemen produk, negosiasi yang baik adalah bagaimana cara memperkerjakan agensi termurah untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan atau menemukan solusi termurah untuk suatu masalah yang terjadi pada produk.

Seorang product manager diharapkan dapat menangani semua proses negosiasi ini tanpa adanya hambatan. 

Gimana penjelasan tentang product manager di atas? Ternyata skill yang diperlukan untuk menjadi seorang product manager nggak sesulit yang kamu kira bukan? Semua skill di atas bisa terus berkembang seiring kamu belajar dan menjalani tugas-tugas sebagai tim product manager lho! 

Referensi: 

https://theproductmanager.com/topics/what-does-a-product-manager-do/

https://business.wisc.edu/news/what-is-a-product-manager/

https://www.productplan.com/glossary/product-manager/

https://www.linkedin.com/pulse/why-do-you-need-product-manager-stuart-morgan-bsc-hons-ma-mied

https://www.atlassian.com/agile/product-management/product-manager

https://www.aha.io/roadmapping/guide/product-management/what-is-the-role-of-a-product-manager

https://280group.com/what-is-product-management/roles/product-manager-job-descriptions/

https://www.productplan.com/blog/key-responsibilites-of-product-managers/

https://theproductmanager.com/topics/product-manager-skills/

https://emeritus.org/in/learn/top-5-product-manager-skills/

https://careerfoundry.com/en/blog/product-management/product-manager-skills/#what-is-product-management-and-what-does-a-product-manager-do 

Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.

Related Blog

Jadilah yang pertama tahu

Langganan Newsletter Kami

Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.