Bagaimana sih cara menonaktifkan WA untuk sementara? Sering kali kita butuh rehat sejenak dari banyak obrolan di WA karena merasa kewalahan. Pesan datang bertubi-tubi tanpa henti, entah itu urusan sekolah maupun pekerjaan.
Pada dasarnya, menonaktifkan WA dapat menjadi solusi terbaik bagi kita yang tengah burnout. Kita tidak perlu selalu online dan siap sedia menjawab pesan yang masuk. Saat WA nonaktif, kita bisa menggunakan waktu yang ada untuk melakukan hal lain, misalnya beristirahat.
Nah, kali ini Tim Belajarlagi memberikan ulasan mengenai cara menonaktifkan WA sementara dengan berbagai opsi. Yuk, kita cermati langkah-langkahnya dan coba praktikkan!
Mengapa butuh menonaktifkan WA sementara?
Selama ini WhatsApp menjadi sumber dari segala informasi tercepat yang kita miliki. Mulai dari urusan sekolah, pekerjaan, keluarga, atau bahkan broadcast. Pesan yang masuk dengan cepat mendorong urgensi dalam diri kita dan inilah yang rentan memunculkan burnout.
Sebagian dari kita mungkin merasa tertekan saat menerima pesan-pesan WA karena berpikir harus merespon secepat mungkin. Ada juga pemikiran bahwa tidak membalas pesan WA sama saja tidak sopan. Lama-kelamaan, pemikiran semacam ini dapat mendorong kecemasan yang tidak baik untuk kondisi mental kita.
Selain itu, pesan di WA kerap juga menjadi sumber distraksi saat kita sedang bekerja atau melakukan aktivitas yang butuh konsentrasi. Alhasil, produktivitas dalam bekerja pun ikut menurun akibat pesan-pesan yang terlalu banyak masuk.
Jika hal tersebut sudah sering kita alami, mungkin sudah waktunya kita mengambil tindakan untuk rehat sejenak. Pertanyaan yang muncul kemudian: apakah kita harus menghapus akun WA kita?
Melansir dari laman resmi WhatsApp, penghapusan akun itu sifatnya permanen dan tidak bisa dibatalkan. Beberapa hal yang timbul saat kita memilih menghapus akun antara lain:
- Akun WA di semua perangkat ikut terhapus
- Seluruh riwayat pesan terhapus
- Akun WA di seluruh grup terhapus
- Backup akun Google ikut terhapus
Berkaca dari hal tersebut, solusi terbaik untuk rehat adalah dengan menonaktifkan WA sementara. Untuk melakukannya, kita tidak harus menghapus akun WA kita, kok. Ada cara-cara tersendiri untuk membuat WA kita nonaktif tanpa permanen.
Cara menonaktifkan WA sementara
Kadang tidak semua pesan ingin kita abaikan sejenak. Ada beberapa pesan yang masih sanggup kita kelola, sementara ada satu atau dua pesan yang sering mengganggu. Misalnya, pesan broadcast yang tidak relevan atau pesan dari seseorang yang membuat tidak nyaman.
Jika hal tersebut terjadi, yang bisa kita lakukan adalah menonaktifkan WA sementara dari nomor tertentu saja. Itu artinya, kita masih bisa menerima pesan lainnya selama mampu kita responi. Hal paling mungkin adalah dengan memblokir nomor tersebut.
Dengan memblokir nomor, kita tidak akan memperoleh pesan dari nomor itu. Termasuk juga menerima panggilan ataupun melihat status nomor tersebut. Sederhananya, kita “putus hubungan” secara sistem dengan orang tersebut.
Cara untuk melakukan pemblokiran nomor tertentu:
- Buka aplikasi WhatsApp
- Klik ikon titik tiga di bagian kanan atas
- Pilih “Settings”, lalu klik “Privacy”
- Geser ke bawah, klik menu “Blocked Contacts”
- Klik ikon kontak di bagian kanan atas, lalu pilih kontak yang hendak kita blokir
Dengan cara tersebut, kita tak lagi menerima pesan dari kontak tertentu yang memang kita rasa cukup mengganggu. Ini cukup efektif untuk menonaktifkan WA sementara dari sebagian orang.
Baca juga: 35 Contoh Kalimat Pesan Otomatis Whatsapp Bisnis Terbaik
Cara menonaktifkan WA tanpa mematikan data

Sebenarnya langkah paling mudah untuk menonaktifkan WA adalah dengan mematikan data internet sehingga sama sekali tidak ada pesan bisa masuk. Namun, cara ini cukup ekstrim mengingat kita tetap butuh data internet untuk melakukan hal lain, bukan?
Oleh sebab itu, ada juga cara menonaktifkan WA tanpa perlu mematikan ada. Dua langkah yang bisa kita ikuti antara lain:
Matikan notifikasi
Adanya notifikasi pesan masuk sering menjadi penyebab stres hingga burnout. Apalagi jika kita tergabung dalam banyak grup. Urusan pekerjaan bisa bertabrakan dengan urusan keluarga hingga pertemanan. Jika sudah begini, menjauh sejenak dari notifikasi pesan penting untuk kita lakukan.
Dengan mematikan notifikasi WA, si pengirim pesan akan mendapat info bahwa pesannya belum sampai ke kita. Cara ini efektif untuk menginfokan ke pengirim pesan bahwa kita sedang tidak bisa online. Berikut langkah mematikan notifikasi pesan WA:
Ponsel Android:
- Buka menu “Setting” pada ponsel
- Pilih menu “Apps”
- Cari dan pilih aplikasi “WhatsApp”
- Pilih “Force Stop”, kemudian klik “OK”
Setelah melakukan cara tersebut, kita tidak akan memperoleh notifikasi WA dalam rentang waktu tertentu. Yang perlu kita perhatikan: jangan membuka aplikasi WhatsApp setelah melakukan penghentian paksa ini. Kita baru bisa membuka aplikasi setelah merasa sudah lebih siap dalam menerima pesan.
Ponsel iPhone
- Buka menu “Setting” pada ponsel
- Pilih menu “Notifications”
- Cari aplikasi “WhatsApp”
- Pilih slide bar di samping kanan, lalu pilih “Allow Notifications” agar notifikasi WA mati
Sama halnya seperti ponsel Android, cara ini akan membuat WA nonaktif sementara. Kita bisa atur ulang setelan aplikasi saat merasa sudah siap menerima pesan WA.
Batasi penggunaan data internet
Selain mempraktikkan langkah tadi, kita bisa juga memilih untuk membatasi penggunaan data internet. iPhone secara khusus dapat memberikan keleluasaan bagi kita untuk membatasi penggunaan data pada aplikasi tertentu, salah satunya WhatsApp.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
- Buka aplikasi WhatsApp
- Klik “Seluler” dan cari aplikasi WhatsApp di kolom “Data Seluler”
- Geser toggle ke warna abu-abu sehingga data internet untuk WhatsApp pun menjadi non aktif
Yang perlu kita cermati adalah cara ini hanya berlaku ketika kita menggunakan data internet dari seluler. Ketika kita beralih menggunakan Wi-Fi, maka data internet untuk WhatsApp otomatis akan aktif kembali. Jadi, perhatikan juga pengaturan data kita saat ingin menonaktifkan WA, ya.
Baca Juga: Cara Membuat Polling di Grup WhatsApp, Praktis dan Mudah Kok!
Cara menonaktifkan WA agar centang 1
Ketika kita sudah tidak aktif sementara di WA, kita pun jadi punya waktu lebih luang untuk melakukan hal lain. Nah, kita bisa lho memanfaatkan waktu tersebut untuk belajar hal baru atau meningkatkan keterampilan tertentu. Salah satu bidang yang menarik adalah social media marketing.
Seperti kita tahu, digital marketing menjadi strategi pemasaran yang paling efektif. Media sosial adalah platform terbaik untuk menerapkan digital marketing secara maksimal. Pasalnya, pengguna media sosial di Indonesia pun tergolong tinggi.
Social Media Organic Bootcamp dari Belajarlagi menyediakan kelas sekaligus pelatihan paling lengkap untuk menyiapkan kita jadi social media expert. Kita akan belajar dari dasar-dasarnya hingga praktik dari para praktisi langsung.
Kurikulumnya pun lengkap: brand building, campaign and content ideation, copywriting, analytics and reporting, Instagram Mastery, TikTok Mastery, dan lain-lain. Pokoknya semuanya bakal jadi bekal bagus untuk karier digital marketing, deh.
Sistem pembelajarannya juga seru dan pastinya interaktif. Kita tidak hanya diperdalam secara teori, melainkan juga praktik dari studi kasus nyata.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai Social Media Organic Bootcamp, bisa cek langsung di website Belajarlagi, ya!
Kembali ke cara menonaktifkan WA, masih ada beberapa cara yang bisa kita coba, nih. Beberapa cara ini efektif untuk membuat pengirim pesan memperoleh notifikasi chat WA hanya centang satu.
Hapus aplikasi
Andai kita berada di titik burnout yang tinggi, menghapus aplikasi dapat menjadi langkah terbaik untuk rehat sejenak dari WA. Saat aplikasi WhatsApp sudah tidak terpasang di ponsel, otomatis kita tak lagi menerima pesan atau panggilan lewat aplikasi tersebut.
Menghapus aplikasi tidak sama dengan menghapus akun. Itu artinya, kita masih bisa mengunduh aplikasi dan memasangnya, kemudian masuk kembali ke WhatsApp. Jadi, tetap ada kesempatan untuk bisa aktif kembali menggunakan WhatsApp.
Caranya adalah sebagai berikut:
- Tekan logo WhatsApp di menu ponsel, sampai muncul beberapa opsi menu
- Klik “Uninstall”
Setelah aplikasi WhatsApp tidak lagi ada di ponsel, maka pengirim pesan pun hanya akan melihat centang satu setiap mengirim pesan ke kita. Kita pun sementara tidak bisa membaca pesan-pesan yang masuk.
Matikan ponsel
Agar pesan WA menjadi centang satu, cara berikutnya adalah dengan mematikan ponsel untuk sementara. Dengan mematikan ponsel, orang-orang tentu tidak bisa terhubung ke kita. Bahkan, sekadar menelepon kita pun tidak bisa.
Tentu saja ada konsekuensi tersendiri saat kita memilih cara ini. Mematikan ponsel artinya kita tidak lagi terkoneksi ke semua aplikasi, bukan cuma WhatsApp. Jika kita bisa menoleransi hal ini, boleh saja melakukan cara ini, ya.
Aktifkan mode pesawat
Selanjutnya, ada pula langkah dengan mengaktifkan mode pesawat pada ponsel. Saat mode pesawat aktif, koneksi internet di ponsel kita pun terhenti. Baik itu melalui data seluler maupun Wi-Fi.
Maka, aplikasi WhatsApp pun menjadi terhenti dan sifatnya offline. Pesan-pesan yang masuk hanya akan centang satu bagi pengirim. Ini menandakan bahwa dalam sementara waktu kita sedang tidak bisa menerima pesan.
Ketika sudah merasa lebih siap untuk menerima dan meresponi pesan, kita tinggal menonaktifkan mode pesawat. Hanya saja, bersiap-siap juga untuk menerima pesan yang kemungkinan membanjiri WA, ya.
Menghapus data aplikasi
Cara ini mirip dengan langkah pertama, hanya saja tidak sampai menghapus aplikasi. Menghapus data aplikasi menyebabkan semua data di WA terhapus. Alhasil, aplikasi WA yang kita pakai berfungsi sama seperti pertama kali kita mengunduhnya.
Jika bicara dalam grup, maka akun kita otomatis akan dikeluarkan dan dinonaktifkan. Maka, notifikasi dari WhatsApp pun tidak akan kita terima.
Beberapa caranya adalah sebagai berikut:
- Buka menu pengaturan di ponsel
- Pilih opsi “Kelola aplikasi”, klik “WhatsApp”
- Klik opsi “Hapus data”
- Setelah memilih opsi itu, aplikasi WhatsApp akan di-reset seperti aplikasi baru
Baca Juga: Cara Membuat Pesan Otomatis di WA, Praktis dan Mudah!
Itulah tadi beberapa cara menonaktifkan WA sementara yang bisa kita coba. Detoks sejenak dari WA sebenarnya sangat perlu, terlebih jika kondisi kita mulai kewalahan hingga burnout. Tidak meresponi pesan dalam satu hari sebenarnya sudah cukup membantu memulihkan kondisi mental kita.
Setelah detoks WA, biasakan untuk lebih tenang dalam menanggapi pesan-pesan yang masuk. Tidak semua pesan mesti dibalas saat itu juga. Yuk, luangkan waktu untuk mengambil istirahat agar kondisi mental selama sekolah, kuliah, atau bahkan bekerja tetap terjaga.