Indonesia memiliki banyak perusahaan besar yang berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Perusahaan-perusahaan ini mencakup dalam berbagai bidang, seperti keuangan, energi, teknologi, hingga barang konsumsi, dan semuanya memainkan peran penting dalam dominasi pasar baik di negara maupun di luar negeri.
Artikel ini akan membahas daftar 50 perusahaan terbesar di Indonesia. Perusahaan-perusahaan ini unggul dalam berbagai industri dan memainkan peran penting dalam menciptakan lapangan kerja dan menggerakkan perekonomian negara. Perusahaan-perusahaan ini terkenal karena inovatif, bersaing, dan mampu menyesuaikan diri dengan pasar yang terus berkembang pesat.
Kamu dapat melihat bagaimana perusahaan-perusahaan terbesar di Indonesia terus mengukir prestasi dan mempertahankan posisi mereka sebagai pemimpin pasar. Pahami lebih dalam bagaimana kontribusi mereka membentuk perekonomian Indonesia yang lebih baik di masa depan.
Daftar Perusahaan Terbesar di Indonesia
Berikut adalah daftar 50 perusahaan terbesar di Indonesia berdasarkan riset tim Belajarlagi yang dikutip dari majalah Fortune:
1. PT Pertamina (Persero)
Perusahaan terbesar di Indonesia yang bergerak di bidang penambangan minyak dan gas bumi ini berpendapatan mencapai angka Rp584,926 triliun. PT Pertamina memiliki peran yang sangat vital dalam memenuhi kebutuhan energi di Indonesia dan juga di pasar internasional. Selain itu, perusahaan ini berfokus pada pengembangan energi terbarukan untuk mendukung keberlanjutan energi di masa depan.
2. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
PT PLN berfokus pada penyediaan listrik di seluruh Indonesia dengan pendapatan sebesar Rp345,415 triliun. Perusahaan ini mendistribusikan listrik ke rumah tangga, melayani kebutuhan industri besar, dan berperan dalam proyek-proyek pembangunan infrastruktur energi nasional.
3. PT Astra International Tbk
PT Astra International mencatat penghasilannya sebesar Rp175,046 triliun. Perusahaan ini terlibat dalam berbagai sektor, termasuk otomotif, teknologi informasi, alat berat, dan agribisnis. Astra memiliki merek-merek besar seperti Toyota dan Honda, serta berbagai layanan keuangan melalui anak perusahaannya, seperti Bank Permata.
4. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Bergerak di bidang perbankan, PT Bank Rakyat Indonesia menjadi perusahaan terbesar di sektor tersebut dengan pemasukan mencapai Rp152,605 triliun. BRI terkenal dengan layanan perbankannya yang fokus pada segmen mikro, kecil, dan menengah, serta memiliki jaringan cabang yang sangat luas di seluruh Indonesia.
5. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
Dengan pendapatan sebesar Rp136,462 triliun, PT Telkom Indonesia adalah perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia. Telkom menyediakan berbagai layanan komunikasi, termasuk internet broadband, televisi kabel, dan layanan data. Selain itu, Telkom juga berperan penting dalam digitalisasi Indonesia melalui pengembangan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi.
6. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri menduduki posisi kedua sebagai bank terbesar di Indonesia dengan pendapatan sebesar Rp127,897 triliun. Bank Mandiri menyediakan layanan perbankan untuk sektor ritel, korporasi, dan sektor publik.
7. PT Gudang Garam Tbk
Perusahaan yang hanya bergerak di bidang tembakau ini mencatatkan pendapatan sebesar Rp114,477 triliun. Gudang Garam dikenal dengan produk rokok yang mendominasi pasar Indonesia, dan memiliki jaringan distribusi yang luas di seluruh negara. Sebagai salah satu perusahaan tembakau terbesar, Gudang Garam terus mengembangkan produk-produknya untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
8. PT HM Sampoerna Tbk
PT HM Sampoerna Tbk meraup pendapatan sebesar Rp94,425 triliun pada tahun 2020 dengan bisnis utamanya di sektor tembakau. Sampoerna memiliki berbagai merek rokok terkemuka yang populer di Indonesia, dan berfokus pada inovasi produk serta pemenuhan standar kesehatan yang semakin ketat.
9. PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Central Asia (BCA) berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp86,407 triliun. Sebagai salah satu bank swasta terbesar di Indonesia, BCA dikenal dengan kualitas layanan perbankannya yang sangat baik, serta kemampuannya dalam mengembangkan layanan digital banking.
10. PT Indofood Sukses Makmur Tbk
Indofood Sukses Makmur Tbk berada di posisi ke-10 dengan pendapatan Rp81,731 triliun. Perusahaan ini terkenal di Indonesia sebagai produsen makanan dan minuman dengan produk-produk unggulannya seperti mie instan, biskuit, dan produk olahan lainnya.
11. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, yang mengelola jaringan minimarket Alfamart, mencatatkan pendapatan sebesar Rp75,826 triliun pada tahun 2020. Alfamart adalah salah satu jaringan minimarket terbesar di Indonesia dengan ribuan gerai yang tersebar di seluruh negeri.
12. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mengalami peningkatan pendapatan dari tahun sebelumnya, mencatatkan pendapatan sebesar Rp74,915 triliun. Sebagai salah satu bank milik negara, BNI memberikan berbagai layanan perbankan mulai dari layanan ritel hingga korporasi.
13. PT Pupuk Indonesia (Persero) Tbk
Perusahaan yang bergerak di bidang produksi pupuk tanaman ini mencatatkan pendapatannya sebesar Rp71,877 triliun. Pupuk Indonesia memiliki beberapa anak perusahaan yang memproduksi berbagai jenis pupuk, serta berperan penting dalam mendukung sektor pertanian di Indonesia dengan menyediakan pupuk yang berkualitas untuk meningkatkan hasil pertanian.
14. PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) – MIND ID
MIND ID adalah perusahaan yang bergerak di bidang peleburan aluminium dengan pendapatan mencapai Rp66,568 triliun. Perusahaan ini merupakan hasil kerja sama Indonesia dan Jepang yang berfokus pada pengolahan logam, serta memproduksi aluminium sebagai bahan baku industri manufaktur. MIND ID juga berperan penting dalam memajukan sektor industri logam di Indonesia.
15. PT Unilever Indonesia Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk dengan pendapatan Rp42,972 triliun adalah bagian dari Unilever global yang memproduksi berbagai produk konsumer, termasuk produk perawatan pribadi, makanan, dan minuman. Sebagai perusahaan yang sangat dikenal di seluruh dunia, Unilever Indonesia berfokus pada inovasi produk dan keberlanjutan untuk memberikan nilai tambah bagi konsumen dan lingkungan.
16. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk
Perusahaan yang bergerak di bidang peternakan ini sukses meraup keuntungan dengan pendapatan mencapai Rp42,518 triliun pada tahun 2020. Charoen Pokphand Indonesia adalah salah satu pemain besar di sektor pakan ternak dan produk berbasis hewan.
17. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk
Berdasarkan laporan keuangan INKP pada tahun 2020, perusahaan tersebut mencatatkan pendapatannya sebesar Rp42,117 triliun dan berhasil menempatkannya di posisi ke-17. PT Indah Kiat Pulp and Paper merupakan salah satu produsen pulp dan kertas terbesar di Indonesia, yang menyediakan produk kertas untuk berbagai kebutuhan industri dan konsumen.
18. PT Sinar Mas Agro Resources and Tech Tbk
Perusahaan yang bergerak di bidang produk kelapa sawit ini memperoleh kenaikan laba bersih sebesar 80,5% di tahun 2021. Namun, di tahun 2020 perusahaan ini hanya memperoleh pendapatan Rp40,434 triliun. Sinar Mas Agro Resources and Tech berfokus pada pengelolaan kelapa sawit dan produk turunan lainnya.
19. PT Sinar Mas Multiartha Tbk
Bergerak di bidang jasa keuangan, total perusahaan ini berhasil meraih pendapatan Rp38,259 triliun. Sinar Mas Multiartha beroperasi dalam berbagai sektor jasa keuangan, termasuk asuransi, pembiayaan, dan investasi.
20. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk
100 perusahaan terbesar di Indonesia berikutnya ditempati oleh PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk yang bergerak di bidang makanan agri dengan pendapatan mencapai Rp36,946 triliun. Sebagai perusahaan yang memproduksi pakan ternak dan produk olahan hewani, Japfa Comfeed Indonesia turut mendukung sektor pertanian dan peternakan dengan memberikan produk yang berkualitas tinggi.
21. PT Adaro Energy Tbk
Bergerak di bidang produksi batu bara, PT Adaro Energy Tbk turut memposisikan dirinya di posisi ke-21 dengan total pendapatan sebesar Rp35,753 triliun. Adaro Energy memiliki kontribusi yang signifikan dalam penyediaan energi batu bara di pasar domestik dan internasional.
22. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Dengan total pendapatan sebesar Rp35,171 triliun, PT Semen Indonesia berada di posisi 22 dalam jajaran perusahaan besar. Perusahaan ini adalah produsen semen terbesar di Indonesia, dengan merek terkenal seperti Semen Gresik.
23. PT Erajaya Swasembada Tbk
Perusahaan yang bergerak di bidang distributor layanan mobile ini mencatatkan pendapatan sebesar Rp34,113 triliun. Erajaya Swasembada Tbk mengelola jaringan ritel yang besar dan menyediakan produk-produk teknologi terkini seperti ponsel dan aksesoris elektronik. Selain itu, perusahaan ini juga mengembangkan platform digital untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan.
24. PT Barito Pacifik Tbk
PT Barito Pacifik Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang energi dengan capaian pendapatan total sebanyak Rp32,923 triliun (2020). Perusahaan ini terlibat dalam pengelolaan energi dan sumber daya alam, serta berinvestasi dalam pengembangan proyek-proyek energi yang ramah lingkungan. Barito Pacifik juga memiliki sejumlah anak perusahaan yang beroperasi di berbagai sektor energi.
25. PT Indika Energy Tbk
100 perusahaan terbesar di Indonesia berikutnya bergerak di bidang perdagangan, pertambangan, konstruksi, serta jasa dengan catatan pemasukan sebesar Rp29,299 triliun. Indika Energy berfokus pada pengelolaan sumber daya energi yang berkelanjutan dan inovatif, serta berupaya meningkatkan efisiensi operasional di seluruh portofolio bisnisnya.
26. PT Indosat Ooredoo Tbk
Menjadi perusahaan penyedia jasa telekomunikasi terbesar kedua setelah PT Telkom Indonesia, catatan pendapatan perusahaan ini adalah Rp27,925 triliun. Indosat Ooredoo berfokus pada pengembangan teknologi komunikasi dan penyediaan layanan internet cepat untuk konsumen di Indonesia.
27. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Kembali ditempati oleh perusahaan perbankan, PT Bank Tabungan Negara yang berada di posisi 27 ini berhasil meraup keuntungan dengan pendapatan total mencapai Rp27,620 triliun. Sebagai bank yang fokus pada pembiayaan perumahan, BTN berperan penting dalam mendukung pembangunan sektor properti dan meningkatkan akses kepemilikan rumah bagi masyarakat Indonesia.
28. PT XL Axiata Tbk
Setelah Indosat, kini giliran PT XL Axiata Tbk yang sukses mencatatkan diri di posisi 28 dengan pendapatan sebesar Rp26,009 triliun. XL Axiata bergerak di sektor telekomunikasi, menawarkan layanan mobile dan internet cepat yang melayani kebutuhan komunikasi masyarakat Indonesia.
29. PT Mayora Indah Tbk
Beralih ke bidang makanan, PT Mayora Indah Tbk mencatatkan namanya di jajaran perusahaan terbesar di Indonesia dengan pendapatan sebanyak Rp24,476 triliun. Mayora Indah memproduksi berbagai produk makanan dan minuman yang sangat populer, seperti biskuit, permen, dan minuman instan.
30. PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Daftar perusahaan perbankan yang kembali masuk ke jajaran 100 perusahaan terbesar di Indonesia adalah PT Bank Danamon Indonesia Tbk dengan total pendapatan Rp24,279 triliun. Bank Danamon berfokus pada pemberian layanan perbankan yang mencakup pembiayaan konsumen dan sektor usaha kecil dan menengah (UKM).
31. PT Kalbe Farma Tbk
Pendapatan total untuk perusahaan PT Kalbe Farma yang bergerak di bidang farmasi adalah Rp23,112 triliun. Kalbe Farma adalah salah satu perusahaan farmasi terbesar di Indonesia, memproduksi berbagai jenis obat-obatan, suplemen kesehatan, dan produk nutrisi.
32. PT Bank CIMB Niaga Tbk
Di sektor perbankan muncul lagi nama PT Bank CIMB Niaga dengan total pendapatan sebanyak Rp22,644 triliun. CIMB Niaga beroperasi dengan menawarkan layanan perbankan ritel, korporasi, dan investasi. Bank ini juga aktif dalam mengembangkan solusi perbankan digital dan sistem pembayaran untuk mendukung kebutuhan nasabah modern.
33. PT Prudential Life Assurance
Perusahaan asuransi terbesar ini berhasil mencatatkan pendapatannya sebesar Rp22,428 triliun. PT Prudential Life Assurance telah memberikan berbagai produk asuransi jiwa dan kesehatan untuk melayani masyarakat Indonesia. Dengan jaringan yang luas dan layanan yang terpercaya, Prudential berfokus pada pengembangan produk yang inovatif dan berbasis teknologi untuk memberikan perlindungan lebih baik kepada pelanggan.
34. PT Pegadaian (Persero)
Perusahaan yang masih masuk ke dalam anak usaha Bank BRI ini memiliki total pendapatan Rp21,964 triliun. Pegadaian menyediakan berbagai layanan pinjaman berbasis jaminan dengan jangkauan yang sangat luas di seluruh Indonesia. Layanan yang ditawarkan meliputi pembiayaan, produk emas, serta layanan keuangan mikro untuk membantu masyarakat yang membutuhkan akses cepat keuangan.
35. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk
Perusahaan yang bergerak di sektor penyediaan listrik, real estate, dan lainnya, PT Dian Swastatika Sentosa mencatatkan pendapatan Rp21,260 triliun. Perusahaan ini memiliki berbagai lini bisnis, mulai dari pembangkit listrik hingga pengelolaan properti. Dian Swastatika berfokus pada pengembangan energi terbarukan serta memperluas jaringan distribusi untuk mencakup lebih banyak daerah di Indonesia.
36. PT Bayan Resources Tbk
Perusahaan yang bergerak di bidang produksi batu bara ini terletak di Kalimantan Timur dan Selatan. Jumlah pendapatannya mampu mencapai Rp19,678 triliun. PT Bayan Resources berfokus pada pertambangan batu bara dengan mengoptimalkan proses ekstraksi dan pengolahan yang efisien.
37. PT Bank Pan Indonesia Tbk
Total pemasukan PT Bank Pan Indonesia Tbk mencapai Rp19,462 triliun yang sekaligus memposisikannya di urutan 37. Bank Panin berfokus pada pemberian berbagai produk perbankan mulai dari tabungan, pinjaman, hingga layanan digital banking.
38. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
Kembali pada BUMN, kali ini di posisi ke-38 ditempati oleh perusahaan baja yang bernama PT Krakatau Steel. Pendapatannya mencapai Rp19,093 triliun. Perusahaan ini memiliki kapasitas produksi baja yang sangat besar dan menjadi salah satu pemasok utama produk baja di Indonesia.
39. PT Asuransi Allianz Life Indonesia
Perusahaan asuransi terbesar kedua di Indonesia jatuh kepada PT Asuransi Allianz Life Indonesia dengan total pendapatan sebesar Rp18,812 triliun. Allianz menyediakan berbagai produk asuransi jiwa, kesehatan, dan investasi, dan telah lama dikenal sebagai penyedia perlindungan yang dapat diandalkan di Indonesia.
40. PT Bank BTPN Tbk
100 perusahaan terbesar di Indonesia tampaknya didominasi sektor perbankan, termasuk di posisi ke-40 yang ditempati oleh PT Bank BTPN dengan pendapatan sebesar Rp18,092 triliun. Bank BTPN fokus pada segmen pasar menengah ke bawah dan usaha kecil menengah (UKM).
Baca juga: 10+ Perusahaan AI di Indonesia: Industri dan Fungsinya
41. PT Sri Rejeki Isman Tbk
Dari posisi sebelumnya, tampaknya PT Sri Rejeki Isman Tbk menjadi perusahaan tekstil pertama yang masuk dalam daftar. Total pendapatannya mencapai Rp18,090 triliun. Sritex memproduksi berbagai jenis tekstil untuk pasar domestik dan internasional, termasuk produk pakaian jadi dan bahan baku tekstil.
42. PT Kereta Api Indonesia (Persero)
Setelah tekstil, PT Kereta Api Indonesia hadir mewakili bidang transportasi dengan total pendapatan sebanyak Rp18,074 triliun. Perusahaan ini mengelola sistem transportasi kereta api di Indonesia, melayani angkutan penumpang dan barang. KAI terus berupaya meningkatkan pelayanan dan efisiensi operasional melalui teknologi, serta memperluas jaringan kereta api untuk mendukung mobilitas masyarakat.
43. PT AKR Corporindo Tbk
Dengan pendapatan sebanyak Rp17,715 triliun, PT AKR Corporindo yang merupakan distributor bahan bakar dan bahan kimia dasar berhasil menempati posisi 43. AKR Corporindo juga berfokus pada distribusi produk energi, petrokimia, dan logistik.
44. PT AIA Financial
Posisi ke-44 kembali dipegang oleh perusahaan asuransi bernama PT AIA Financial dengan jumlah pendapatan sebanyak Rp16,734 triliun. AIA Financial menyediakan berbagai produk asuransi jiwa dan kesehatan dengan fokus pada perlindungan jangka panjang dan perencanaan keuangan.
45. PT Indo Tambangraya Megah Tbk
Di bidang penambangan, PT Indo Tambangraya Megah Tbk kembali mencatatkan namanya dalam daftar 100 perusahaan terbesar di Indonesia dengan penghasilan sebanyak Rp16,719 triliun. Perusahaan ini berfokus pada produksi batu bara, yang digunakan sebagai bahan bakar untuk pembangkit listrik dan industri.
46. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
PT Wijaya Karya merupakan BUMN yang bergerak di bidang konstruksi bangunan dan mempunyai pendapatan sebanyak Rp16,536 triliun. Sebagai perusahaan konstruksi terbesar di Indonesia, Wijaya Karya berperan penting dalam pembangunan infrastruktur nasional, mulai dari jalan raya, jembatan, hingga proyek-proyek besar lainnya.
47. PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Posisi berikutnya juga masih ditempati oleh perusahaan konstruksi yang juga merupakan BUMN dengan pendapatan Rp16,190 triliun, yaitu PT Waskita Karya. Waskita Karya terlibat dalam pembangunan berbagai proyek infrastruktur besar, termasuk jalan tol, bandara, dan fasilitas publik lainnya.
48. PT PP (Persero) Tbk
BUMN di bidang konstruksi berikutnya yang juga masuk dalam daftar adalah PT PP dengan total pendapatan tahun 2020 sebesar Rp15,831 triliun. PT PP telah terlibat dalam berbagai proyek besar di Indonesia, termasuk pembangunan gedung bertingkat, jalan raya, dan infrastruktur lainnya.
49. PT Medco Energi Internasional Tbk
Berhasil mencatat pendapatan sebesar Rp15,420 triliun, PT Medco Energi Internasional sebagai perusahaan dalam bidang minyak dan gas masuk dalam daftar di urutan 49. Medco Energi berfokus pada eksplorasi dan produksi energi, serta memperkuat posisinya di pasar global dengan memperkenalkan teknologi yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
50. PT Indomobil Sukses Internasional Tbk
100 perusahaan terbesar di Indonesia berikutnya ditempati oleh perusahaan di bidang otomotif dengan pendapatan Rp15,230 triliun. PT Indomobil Sukses Internasional memproduksi dan mendistribusikan kendaraan bermotor serta suku cadangnya. Perusahaan ini terus mengembangkan portofolio produk otomotif untuk memenuhi permintaan pasar domestik dan internasional.
Kesimpulan
Daftar 50 perusahaan terbesar di Indonesia menunjukkan keberagaman sektor yang mendominasi perekonomian nasional, mulai dari energi, telekomunikasi, perbankan, hingga sektor konsumsi dan industri. Keberhasilan perusahaan-perusahaan ini dalam mempertahankan kinerja dan meraih pendapatan yang signifikan, mencerminkan kemampuan mereka untuk beradaptasi dengan tren pasar dan teknologi yang berkembang.
Jika Anda ingin memperkuat kemampuan tim atau meningkatkan kredibilitas profesional, Corporate Training Belajarlagi menyediakan program yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan, dipandu oleh instruktur berpengalaman. Sementara itu, CertiHub by Belajarlagi menawarkan sertifikasi nasional hingga internasional yang memberikan validasi kompetensi secara fleksibel.
Yuk, cek Belajarlagi sekarang! Pilih program Corporate Training untuk memperkuat tim Anda, atau tingkatkan kredibilitas profesional Anda lewat CertiHub. Mulailah dengan pemetaan kebutuhan, susun rencana belajar yang rapi, dan wujudkan dampak nyata dalam kinerja harian Anda.
.webp)
.webp)
