Apa itu Attractive Marketing yang Dimanfaatkan Tim Saker Vindes?

5 mins
Creative
Marketing Theory
Content

Para pecinta variety show siapa yang tak kenal dengan dua sobat karib Vincent dan Desta? Belakangan ini Vincent-Desta (Vindes) jadi artis yang sukses banget membangun spontanitas dengan memanfaatkan “Attractive Marketing” buat ketika menyelenggarakan event dan cari cuan

Baru main di Youtube selama beberapa bulan saja bisa mendatangkan jutaan views untuk live streaming acara yang mereka selenggarakan. Penasaran gimana caranya? Yuk kita bahas kesuksesan mereka bareng-bareng!

Attractive Marketing: Marketing “Minim Usaha”

Acara Vincent dan Desta

Teman Belajar tau gak sih kalau platform Vindes itu bisa naik karena salah satu hal penting? Yap, Vincent dan Desta udah "punya nama" di dunia entertainment. Pada nyatanya, banyak orang yang suka dengan program yang mereka bawakan di televisi, dan tentu saja minim haters

Oleh karena itu, ketika mereka berdua memutuskan untuk membuat konten hiburan apapun di platform baru, pasti akan naik karena fans atau loyal viewers-nya banyak. Basis massa yang kuat inilah yang membuat attractive marketing cocok untuk diterapkan di platform terbaru mereka. 

Kedua artis ini punya karakter khas dengan daya tarik yg tinggi di hadapan fans nya. Tapi mereka ini beda sama yg lain. Coba lihat produk-produk iklan yang masuk di video mereka, keduanya seolah-olah membutuhkan produk-produk tersebut dalam kehidupan sehari-hari mereka. Dan tanpa disadari, para fans tertarik dengan produk yang mereka konsumsi. 

Selain itu, dua sahabat karib dan timnya benar-benar memanfaatkan setiap opportunity yang ada. Apa aja opportunity nya?

1. Social Media

Hampir semua medsos mereka ga pernah absen. Mereka merangkul audiens dengan konten menarik jadi kuncinya & akhirnya talkability nya naik.

Misalnya platform Youtube. Mereka konsisten ngonten, bikin konten bareng dengan banyak artis berpengaruh. Selain itu, obrolannya selalu unik mengundang tawa.

Dari konten video bergaya “curhatan anak tongkrongan tersebut membuat audiens tertarik buat nonton berkali-kali. Hingga akhirnya mereka rela membagikan cuplikan hal menarik tadi ke media sosial.

Hal sederhana ini yang membuat audiens di media sosial penasaran dan menonton di video aslinya, yaitu channel youtube Vindes.

2. Event Prepared

Tiba-tiba tepok bulu Vindes

Sudah beberapa kali Vindes bikin event? Semuanya sukses! Ini gak lepas dari manajemen mereka yang keren.

Setiap event yang dikerjakan secara serius dan planning yang tersusun rapi jadi kuncinya. Ga main-main, mereka menyelenggarakan event olahraga Tiba-Tiba Tenis, Tiba-Tiba Tepok Bulu  di tempat yang beneran siap buat ngadain event.

Padahal event nya sederhana. Tepok bulu misalnya. Ini cuman pertandingan persahabatan antar artis dengan bumbu-bumbu santai dan candaan.

Buat mereka menang-kalah gak penting, tapi yang penting adalah rating. Mereka adu gengsi buat cari perhatian di depan fans mereka.

3. Marketing Strategies

Ini nih yang bikin mereka sukses. Tim manajemen mereka (para saker Vindes) sukses memandu event, mulai dari build awareness sampe bisa convert ke jutaan penonton.

Strateginya juga bukan yang mainstream. Bahkan kolaborasi dengan berbagai sponsorship. Hal ini menandakan kalau event yang mereka selenggarakan gak main-main.

Mereka siapin mulai dari giveaway di setiap bridging nya, naikin talkability sampai menyiapkan merchandise khusus.

Strateginya pun gak asal-asalan. Bukan hanya  sekadar promosi, karena influence dari artis itu, manajemen cukup promosi dengan memanfaatkan engagement dari masing-masing talent yang mengikuti event tersebut. 

4. Collaborative Marketing

Sadarkah kalian? Tanpa kolaborasi, event ini gak bisa sesukses. Hampir semua eventnya adalah berbentuk collab dengan artis.

Event yang diselenggarakan dengan banyak artis menarik perhatian sponsor. Ini jadi kesempatan “cuan” juga buat collab dengan sponsorship.

5. Antromorfis Marketing

Strategi promosi ini menerapkan interaksi manusia buat membangun engagement. Tentu Vindes udah punya pengaruh kuat dalam awareness.

Hal ini mereka kuatin lagi dengan naikin engagement audiens nya, salah satunya konten bridging event secara 2 arah dengan mengajak mereka untuk terus menerus berinteraksi selama masa campaign event berlangsung.

Teman Belajar bisa juga loh mengintip lebih banyak lagi ulasan mengenai digital marketing dan studi-studi kasus lainnya di website belajarlagi.id dan X @belajarlagiHQ!

Kalau kamu ingin lebih intensif mempelajari lagi, yuk segera daftarkan diri kamu di kelas umum maupun kelas spesialisasi digital marketing di BelajarlagiHQ! Sampai jumpa di kelas!

Jadilah yang pertama tahu

Langganan Newsletter Kami

Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.